Senin, April 06, 2009

Satu Keluarga Dilarikan ke RSUD Ende

* Setelah Makan Gado-Gado

ENDE, PK -- Hironimus Suki bersama dua anaknya, Hildegardis Suki (16) dan Florentika Suki (13), warga Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Mautapaga, Kecamatan Ende Timur, Jumat (3/4/2009) pagi, dilarikan ke RSUD Ende karena muntah dan mencret setelah makan gado-gado yang dibeli dari sebuah warung di Ende.

"Saya tidak menuding warung itu tapi saya menduga kami sekeluarga mengalami keracunan setelah makan gado-gado yang dibeli istri saya di warung itu," kata Hironimus.

Dia mengatakan, peristiwa naas yang dialami keluarganya berawal ketika Felixia Delfina, istrinya, membeli gado-gado dari sebuah warung makan di Kota Ende pada, Rabu (1/4/2009) malam. Saat itu gado-gado yang dibeli Felixia dimakan bersama-sama oleh Hironimus bersama tiga anaknya, Hildegardis, Florentina dan Febriana. Malam itu mereka tidak merasakan apa-apa. Namun esoknya, Kamis (2/4/2009) siang, mereka merawa mules dan mencret.

"Pada siang hari tiga anak saya langsung mencret dan perut mules, serta muntah-muntah. Sedangkan saya baru merasakan pada malam hari. Saat itu saya mencret tiap 5 atau 10 menit ke WC. Karena sakit yang luar biasa pada hari Jumat (3/4/2009) pagi, kami diantar ke RSUD Ende," katanya.

Hironimus dan dua anaknya di RSUD Ende, sedangkan salah satu anaknya, Febriana dirawat di rumah oleh keluarga yang kebetulan seorang perawat.
Menurut Hironimus, peristiwa keracunan yang mereka alami diduga akibat makanan gado-gado yang dibeli istrinya disebuah warung makan.

Namun anehnya, kata Hironimus istrinya yang juga makan gado-gado dari warung yang sama tidak menderita apa-apa. Ny. Felixia memakan langsung gado-gado di warung, sedangkan gado-gado yang dimakan Hironimus dan tiga anaknya dibawa Ny. Felixia dari warung yang sama.

Pantauan Pos Kupang di RSUD Ende, Hironimus bersama salah seorang anaknya, Hildegardis, dirawat pada satu ruangan, sedangkan anak lainnya dirawat di ruangan lain. (*)